YASA BALI MEMPRODUKSI PALET KAYU KEBUTUHAN EKSPOR – IMPOR

Didukung pengalaman serta fasilitas produksi yang memadai dan efisien Yasa Bali terbukti mampu memproduksi palet kayu  dengan harga hemat serta tetap mengutamakan kualitas. Hal tersebut penting karena palet kayu yang baik mampu mengemas produk perusahaan dengan aman baik untuk keperluan domestik maupun ekspor. Palet kayu banyak dikenal untuk pemakaian di gudang atau untuk memudahkan dalam penanganan barang saat pemindahan atau transportasi barang. Sebagai alternatif palet kayu juga dapat digantikan dengan palet plastik atau palet besi, namun palet kayu sampai saat ini tetap menjadi pilihan utama karena palet kayu bentuknya fleksibel menyesuaikan dengan barang yg dikemas, palet kayu memiliki kekuatan dalam menopang barang dan palet kayu memiliki harga yang ekonomis.

Bentuk palet kayu pada umumnya adalah persegi panjang, dimana standar  internasional telah menetapkan ukuran yang berlaku untuk wilayah pengiriman tertentu. Ukuran palet kayu yang dipakai di eropah adalah 1200 x 1000 mm2 sedangkan untuk asia ukuran palet kayu adalah 1100 x 1100 mm2. Di Indonesia untuk penggunaan palet kayu umumnya mengadopsi kedua ukuran palet kayu tersebut.

Pada umumnya model palet kayu terdiri 3 susunan kayu untuk tipe palet kayu balok panjang dan 4 susunan kayu untuk tipe palet kayu dengan balok tahu. Pada bagian atas palet kayu biasanya terdiri dari potongan papan dengan ketebalan 2 – 3 cm, pada bagian lapis kedua palet kayu dinamakan bagian stringer ( pengikat ) dapat berupa balok panjang atau papan dan untuk bagian lapis bawah fungsinya sebagai penguat kaki palet kayu umumnya berupa papan berjumlah 3 sampai 5 batang. Kaki dari palet kayu umumnya berjumlah 3 atau max 4 unit dimana kaki palet kayu bagian tengah berfungsi sebagai penyanggah atau penyeimbang/acuan dari masuknya garpu forklift.

Berdasarkan cara pengangkatan dengan forklift maka palet kayu dibagi menjadi dua jenis model palet kayu, yaitu model 2 ways dimana forklift dapat mengambil palet kayu dari dua arah ( depan dan belakang ), sedangkan model 4 ways dimana forklift dapat mengambil dari dua arah ( depan dan belakang ) dan 2 arah lagi ( sisi kiri dan kanan )

Keistimewaan Palet Kayu Di Industri

Palet dalam penggunaannya sebagai dasar dalam penempatan barang supaya mudah dan aman dalam proses pemindahannya. Dalam pembuatan palet dikenal beberapa jenis sesuai material yang digunakan yaitu 1. Palet Kayu 2. Palet Plastik 3. Palet Besi 4. Palet Karton 5. Palet Plywood, masing-masing jenis material memiliki kelebihan dan kekurangan dalam penggunaannya. Dibanding dengan material lain, maka palet kayu adalah yang paling banyak digunakan di Industri maupun keperluan Gudang. Hal tersebut karena beberapa alasan yaitu palet kayu relative harganya lebih murah, palet kayu secara teknis bisa mendukung beban yang cukup berat, palet kayu pengadaannya mudah, palet kayu sangat fleksibel terhadap ukuran yang diinginkan, proses produksi palet kayu mudah,  perbaikan palet kayu yang rusak/patah termudah dibanding material lain, palet kayu dapat didaur ulang

Yasa Bali memproduksi palet kayu terutama untuk keperluan ekspor barang disamping untuk palet lokal. Palet kayu untuk keperluan ekspor memiliki spesifikasi yang ketat yang bertujuan menghindari penolakan barang pada saat ekspor karena palet kayu yang tidak standar. Beberapa pesyaratan palet kayu untuk keperluan ekspor adalah sbb.

1. Bahan Kayunya memiliki kualitas bagus yaitu : bersih, bebas dari kulit pohon, tidak terserang hama, bukan kayu mati, tidak retak-retak parah ( retak rambut boleh didempul dg rapi ), tidak terdapat lubang bekas hama yg banyak, penampang kayu kotak atau maksimal miring 5%, kadar air kayu maksimal 20%, hindari jenis kayu yang disukai hama ( mis. kayu mangga, sengon tekik, kayu karet ), kayu tidak berjamur.

2. Kualitas pengerjaan palet kayu bagus : papan maupun balok kayu permukaan halus planer 4 sisi, tebal papan seragam, penampang kayu persegi panjang, saat ini diutamakan menggunakan paku ulir nail gun dengan panjang dan diameter yang sesuai untuk menjamin kekuatan palet papan tidak mudah lepas, dimensi palet kayu sesuai spesifikasi ( umumnya toleransi peyimpangan  2 mm untuk ketebalan dan 5 mm untuk lebar papan. palet kayu tidak mudah patah sesuai beban peruntukannya.

3. Palet kayu memiliki sertifikasi ISPM 15, Yasa Bali adalah perusahaan yang memiliki sertifikasi ISPM ID 128 dimana untuk palet yang akan disertifikasi memiliki 2 pilihan untuk cara pencegahan hamanya yaitu : a. perlakuan palet kayu dengan mengunakan fumigasi metil bromide kadar 48 ppm dengan lama paparan 24 jam. b. perlakuan palet kayu dengan pemanasan ( kiln dry ) palet kayu / bahan baku kayu dipanaskan sampai suhu inti kayu mencapai min 56^oC selama 30 menit dan kadar air kayu max 20%

Harga produk palet kayu sangat ditentukan oleh rancangan palet kayu  yang meliputi :

1. UKURAN DAN JENIS BAHAN BAKU PALET KAYU EKSPOR

Palet kayu ekspor umumnya memiliki standar yang disesesuaikan dengan komoditinya, Harga mengikuti besarnya ukuran palet kayu sedangkan jenis bahan baku yang umum digunakan dalam pembuatan palet dari yang termurah sampai yang termahal adalah jenis kayu : Albasia (Sengon Laut), Rimba Campur, Mahoni, Pinus, Meranti, Kamper.

2. KUALITAS DARI BERBAGAI JENIS KAYU TERHADAP HARGA PALET KAYU

Jenis kayu yang digunakan menentukan kualitas palet kayu yang dihasilkan dan harganya.

3. JUMLAH, KETEBALAN DAN PENAMPANG PALET KAYU

Specifikasi disesuaikan dengan kemampuan mengangkat beban barang

4. PERLAKUAN BAHAN KAYU ATAS PALET KAYU

Sesuai standar ISPM perlakuan atau treatment pada palet kayu yang direkomendasikan adalah perlakuan panas / HT dan perlakuan dengan gas Metil Bromida

RANCANGAN PALET KAYU SESUAI KEBUTUHAN

Palet kayu sesuai rancangan dasarnya terbagi menjadi 2 katagori palet kayu yaitu :

1. Palet Kayu Jenis Stringer Pallet

Rancangan dasarnya umumnya menggunakan tiga kerangka atau lebih yang disusun dari balok kayu secara paralel. Struktur palet kayu dibentuk dengan penempatan papan diatas stringer. Palet kayu jenis ini sangat cocok untuk komoditi berbobot tinggi. Penggunaan forklift hanya bisa mengambil dari 2 arah yaitu depan dan belakang

2. Palet Kayu Jenis Blok Pallet

Rancangan dasarnya mengunakan balok kayu ( balok tahu ) yang dirangkai papan stringer. Palet kayu tipe ini umumnya digunakan untuk beban ringan. Penggunaan forklift dapat dilakukan semua sisi ( 4 arah )

 

Beberapa Model Palet Kayu

1. Block pallet : Merupakan palet kayu yang pengangkutannya dengan forklift dapat diambil dari 4 arah dan penyanggahnya umumnya terdiri dari blok kayu ( balok tahu ) yang disatukan dengan kayu stinger.

2. Double Deck Pallet / Reversible Pallet : Memiliki dua dek bagian atas dan bawah yg sama, Kedua sisinya dapat digunakan untuk meletakkan barang diatasnya. Rancangan jenis palet ini jarang digunakan karena efisensi  penggunaan kayunya rendah.

3. Single Deck Pallet / Non reversible Pallet : Merupakan palet kayu yang susunan dek atas berbeda dengan dek bawah

4. Skid Pallet : Merupakan palet kayu yang hanya memliki permukaan atas saja.

5. Solid Deck Pallet : Merupakan palet kayu yang bagian atas/dek papannya tersusun rapat/tanpa celah

6. Two Way Entry Pallet : Merupakan palet kayu yang pengangkatannya dengan forklift hanya dapat dilakukan dari dua arah.

7. Four Way Entry Pallet : Merupakan palet kayu yang pengangkatannya denga forklift dapat dilakukan dari empat arah

8. Single – Wing Pallet : Merupakan palet kayu yang memiliki Panjang papan atas melebihi tepi stringer, tujuannya untuk memberikan ruang kaitan untuk pengikatan barang yg dipacking.