0813-3171-3807 ybs.marketing@gmail.com

PACKING KAYU | Relokasi mesin produksi Group Wing Food dari Kota Surabaya ke Kota Jakarta. Barang yang dipacking berupa Food Packing Macine yg memiliki bobot 8 Ton dengan ukuran 3 x 4 x 3 M3. Pada awal survey pekerjaan, Team Packing Kayu Yasa Bali menyampaikan pilihan standar kerja serta bahan-bahan yg harus digunakan sehingga didapatkan kualitas packing kayu yg mampu menjaga dari kerusakan mesin selama proses pemindahan atau pengangkutan ke lokasi produksi di Jakarta. Kecermatan dalam pekerjan packing kayu akan menjamin kekuatan dari packing kayu terhadap mesin yg dikemasnya, pilihan harga yg ekonomis serta penyelesaian pekerjaan yang tepat waktu. Packing Kayu untuk Food Packing Macine yg memiliki bobot 8 Ton yaitu berupa base palet kayu dengan balok sebagai kaki dari kayu meranti penampang 8 x 10 cm2 serta balok dasar untuk dudukan mesin dari kayu meranti penampang 10 x 15 cm2. rangka dinding kemasan berpenampang 5 x 7 cm2 serta dinding playwood dengan ketebalan 18 cm. Sedangkan untuk Feeder Machine yg memiliki dimensi dan bobot lebih ringan balok-balok penopang cukup menggunakan kayu meranti penampang 6 x 12 cm2. Total Packing Kayu untuk pengemasan untuk seluruh Food Packing Machine adalah 46 M3.  Berikut proses pelaksanaan kegiatan packing kayu yang dilakukan

BEBERAPA TAHAPAN KEGIATAN PACKING KAYU :

1.SURVEY PACKING KAYU OLEH  YASA BALI

Pada awal survey pekerjaan team  Yasa Bali menyampaikan pilihan standar kerja serta bahan-bahan yg harus digunakan sehingga didapatkan kualitas packing kayu yg mampu mencegah kerusakan mesin selama proses pemindahan atau pengangkutan ke lokasi produksi di Jakarta. Kecermatan dalam pekerjan packing kayu akan menjamin kekuatan dari packing kayu terhadap mesin yg dikemasnya, efisiensi kerja yang menjadikan harga lebih ekonomis serta penyelesaian pekerjaan yang tepat waktu.

2 .PERAKITAN PACKING KAYU

Dari hasil survey dapat diputuskan rencana kegiatan sesuai dengan jadwal kegiatan dari customer. Perakitan bahan packing kayu dengan ukuran dan jenis kayu yg disesuaikan dengan kondisi dan barang yang akan dipacking. Rancangan packing kayu harus mampu mengatasi bobot barang yang dikemas sehingga aman selama proses transportasinya dan kayu tidak patah yg disebabkan kesalahan dalam perancangannya. Rancangan Packing Kayu terdiri dari base palet kayu dan dinding kemasan kayu, semuanya disiapkan dengan tujuan menjamin kualitas pekerjaan dan menentukan harga yang bersaing

3. PROSES PACKING KAYU DARI MESIN-MESIN

Sebelum proses packing kayu dilakukan semua mesin-mesin dan barang-barang yg akan dikemas dilakukan “wrapping” dengan plastic pembungkus untuk melindungi mesin dan peralatan yang dipacking dari kerusakan mekanis maupun kerusakan karena kelembaban.

4. FINISHING PROSES PACKING KAYU

Setelah semua mesin dan barang-barang lain yang akan dikemas telah di wrapping dengan rapih maka selanjutnya mesin dan barang ditempatkan di base kemasan berupa dasar palet kayu yang telah dirancang sebelumnya dan dilakukan penutupan pada dinding-dinding kemasan

5. TRUCKING PACKING KAYU

Tahap selanjutnya setelah Finishing Proses Packing Kayu adalah proses pemuatan ke dalam alat transportasi untuk proses pengangkutan. Pada tahap ini Team Yasa Bali melakukan pengawasan serta memastikan bahwa kualitas Packing Kayu yg dikerjakan benar-benar terandalkan, base yang berupa palet kayu yg digunakan untuk menopang mesin tidak boleh patah saat proses pemindahannya serta dapat ditempatkan dengan mudah di alat transportasinya.

YASA BALI SOLUSI KEBUTUHAN JASA PACKING KAYU, PROFESIONAL, TERPERCAYA DENGAN HARGA HEMAT.